1. This site uses cookies. By continuing to use this site, you are agreeing to our use of cookies. Learn More.
  2. Welcome back! Thank you for being a part of this Traders Community. Let's discuss and share :)
    Selamat datang kembali! Trimakasih telah menjadi bagian dari Komunitas Trader ini. Mari berdiskusi dan berbagi :)
    Dismiss Notice

Berita Fundamental Harian

Discussion in 'Berita dan Analisa Fundamental' started by Darren, 06 Mar 2015.

  1. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Yen Menguat Tajam Sentuh Level Tertinggi 2-Tahun Terhadap Euro

    Mata uang Yen menguat terhadap berbagai mata uang utama di hari Selasa, bahkan menyentuh level tertinggi dalam 2 tahun terakhir terhadap euro, setelah penasihat ekonomi untuk PM Shinzo Abe mengindikasikan bahwa mata uang telah mengalami kejatuhan terlampau berlebihan sehingga dibutuhkan koreksi atas pelemahan sejauh ini. Koichi Hamada menyatakan bahwa level Yen 120 per dollar sangat lemah, dan menilai level 105 terhadap Dollar merupakan level yang lebih sesuai. Selain itu Yen juga tertopang oleh sinyal BoJ di hari Senin bahwa program stimulus mulai menunjukkan benefit yang lebih luas, dan memberikan sinyal minimnya prospek penambahan stimulus di jangka pendek. Sebaliknya faktor yang membebani kinerja Euro adalah situasi Athena yang sedang menyiapkan default hutang jika tidak meraih kesepakatan dengan para kreditur di akhir bulan. Namun Yunani membantah rumor tersebut, dengan bersikeras bahwa proses negosiasi masih berjalan lancar.
     
  2. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Peningkatan Sentimen Bisnis Topang Kinerja Aussie

    Aussie menguat terhadap dollar setelah dunia usaha Australia melaporkan kenaikan kondisi di bulan Maret seiring naiknya penjualan dan profitabilitas memberikan optimisme perusahaan untuk menaikkan rencana investasi modal. Survei bulanan National Australia Bank terhadap 400 perusahaan menunjukkan angka indeks untuk kondisi bisnis naik 4 poin menjadi
    +6 di bulan Maret, di atas rata-rata +4. Angka tersebut mengangkat sentimen bisnis menjadi +3, membalikka penurunan di bulan Fabruari.
     
  3. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Profit-Taking Warnai Bursa Asia, Fokus Pada Earnings

    Bursa saham Asia diperdagangkan mix pada hari Selasa akibat aksi profit-taking menyusul rally bullish belakangan ini di sejumlah pasar regional dan seiring investor menantikan musim earnings. Bursa China mengalami perdagangan yang berfluktuatif, dengan indeks saham gabungan Shanghai China keluar masuk area positif dan negatif. Di Hong Kong, indeks Hang
    Seng melemah lebih dari 1%, akibat aksi profit-taking menyusul rally hampir sebesar 13% dalam 8 sesi terakhir. Aksi profit taking juga menekan indeks Nikkei 225 Jepang untuk berada di area netral sepanjang sesi, masih berada dekat dengan level penting psikologis 20,000. Indeks Kospi dari Korea Selatan menguat sebanyak 0.6%, berhasil menembus level kuncil 2,100 untuk pertama kalinya dalam hampir selama 4 tahun.
     
  4. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Bursa Saham Eropa Tergelincir Setelah Perilisan Laporan Earnings

    Bursa saham Eropa ditutup negatif pada hari Selasa, seiring investor berhati-hati menjelang rapat bank sentral Eropa pekan ini dan dimulainya secara resmi musim earnings kuartal pertama. Saham Alcatel-Lucent melonjak sebesar 15% setelah perusahaan Nokia dari Finlandia mengkonfirmasi perkembangan terkait diskusi merjer mereka dengan perusahaan telekomunikasi asal Perancis itu. Sebelumnya, saham Nokia sempat turun sebanyak 6% pada awal penawaran, sebelum akhirnya rebound untuk berakhir 3.6% lebih rendah. Saham dari merek mewah LVMH tergelincir untuk ditutup turun hampir 2.5% setelah mereka merilis angka penjualan kuartal pertama yang secara luas sejalan dengan ekspektasi. Indeks DAX Jerman merosot 0,9%, dibuntuti CAC Perancis yang melemah 0,7%. Sementara indeks FTSE Inggris ditutup menguat tipis 0,1%.
     
  5. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Wall St Mixed di Awal Musim Earnings

    Saham-saham AS ditutup mixed pada hari Selasa seiring investor mencerna beberapa laporan earnings dan data ekonomi yang moderat. Laba bersih JPMorgan dilaporkan naik menjadi $5,91 milyar atau $1,45 per saham pada kuartal yang berakhir 31 Maret, dari $5,27 milyar atau $ 1,28 per saham setahun sebelumnya. Wells Fargo membukukan laba $1,04 per saham, 6 sen di atas estimasi, dengan pendapatan juga melampaui perkiraan. Sementara Johnson & Johnson membukukan penurunan 8,6% dalam laba kuartalan. Di sisi fundamental, penjualan ritel AS mencatat kenaikan pertama sejak akhir tahun lalu dengan tumbuh 0,9% pada bulan Maret. Namun itu masih di bawah estimasi kenaikan 1,1%. Sedangkan Indeks Harga Produsen AS mengakhiri penurunan 4-bulan beruntun dengan naik 0,2% pada bulan Maret, sesuai harapan. Dow Jones Industrial Average ditutup 0,33% lebih tinggi, dipimpin oleh saham Chevron. Kinerja solid sektor energi juga membantu S&P500 ditutup naik 0,16%. Sementara Nasdaq Composite harus melemah 0,22%.
     
  6. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Minyak WTI Lampaui $53 Untuk Settle Di Level Tertinggi Dalam Sepekan

    Harga minyak mentah berjangka berakhir di level tertinggi mereka dalam sepekan pada hari Selasa, dengan pembicaraantentang potensi pengurangan output dari Organization of the Petroleum Exporting Countries dan ekspektasi untuk penurunan dalam produksi AS berikan kombinasi untuk naikan harga minyak mentah berjangka AS di atas $53 per barel. Kontrak minyak WTI bulan Mei naik $1.38, atau 2.7%, untuk berakhir di $53.29 di Nymex. Itu adalah level penutupan tertinggi sejak 7 April dan menandai untuk kenaikan empat sesi beruntun. Kontrak minyak Brent di London, yang akan berakhir pada hari Rabu, naik 50 sen, atau 0.9%, menjadi $58.43 per barel.
     
  7. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Emas Pangkas Kerugiannya Karena Pelemahan Dollar Setelah Data AS

    Harga emas mengurangi kerugiannya pada hari Selasa, seiring dollar AS yang berbalik melemah setelah data penjualan retail dan harga produsen di Amerika Serikat hasilnya lebih lemah dari perkiraan, namun harga masih berada di bawah $1,200/onz karena pasar ekuitas yang lebih tinggi. Departemen Perdagangan AS pada hari Selasa melaporkan bahwa penjualan retail naik 0.9%, berada di bawah 1% yang diperdiksi oleh pada ekonom yang di survei oleh Reuters. Secara terpisah, Departamen Tenaga Kerja mengatakan bahwa indeks harga produsen untuk permintaan akhir naik 0.2% pada bulan lalu. Namun dalam periode 12 bulan sampai Maret, harga produsen turun 0.8%, itu adalah penurunan tahunan terbesar untuk tingkat tahunan sejak tahun 2009. Harga emas berjangka AS untuk kontrak bulan Juni berakhir turun $6.70/onz di $1,192.60.
     
  8. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Data Variatif, Dollar Melanjutkan Pelemahan

    Dollar melanjutkan pelemahan terhadap mayoritas mata uang utama pada hari Kamis setelah data AS dirilis variatif, menimbulkan keraguan akan kekuatan ekonomi AS dan waktu kenaikan suku bunga. Jumlah warga AS yang mengajukan tunjangan pengangguran meningkat pada pekan yang berakhir 11 April. Data terpisah menunjukkan jumlah ijin membangun yang dikeluarkan pada bulan Maret menurun, sementara Federal Reserve Philadelphia melaporkan indeks aktivitas manufaktur di wilayahnya naik ke level tertinggi empat bulan 7,5 di bulan ini, dari bulan Maret 5,0, dan lebih tinggi dari ekspektasi analis 6,5.
     
  9. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Aussie Melonjak Pasca Kejutan Data Tenaga Kerja

    Dollar Australia menunjukkan pergerakan paling besar diantara mata uang utama lainnya di hari Kamis, melambung lebih dari 1 persen setelah data tenaga kerja domestik naik lampaui estimasi, sementara Dollar AS justru berada dalam tekanan setelah bergerak volatile sepanjang minggu ini. Aussie sendiri berada dalam trend bearish dalam 18 bulan terakhir, anjlok ke titik terendah 6-tahun seiring berakhirnya booming investasi pertambangan menimbulkan kekhawatiran prospek pertumbuhan Australia. Selain itu hambatan juga datang dari sinyal pelambatan ekonomi China, yang merupakan pangsa pasar utama ekspor Australia.
     
  10. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Sterling Sentuh Level Tinggi 4-Pekan vs Euro Akibat Kecemasan Yunani

    Poundsterling melejit ke level tertinggi dalam 4 pekan terakhir terhadap mata uang Euro di hari Kamis, seiring kecemasan default hutang Yunani membebani kinerja mata uang tunggal. Pejabat resmi Yunani dikabarkan telah mengajukan penundaan pembayaran hutang pada IMF. Yield obligasi Yunani juga meroket lebih dari 200 basis point setelah MenKeu Jerman memberikan sinyal bahwa kecil peluang tercapainya kesepakatan bailout bagi Yunani di pekan depan. Selain itu langkah Standard & poor’s memangkas rating kredit Yunani juga menambah tekanan bagi Euro, ditambah penurunan yield obligasi Jerman paska rapat moneter ECB yang condong dovish
     
  11. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Klaim Pengangguran AS Sentuh Level Tertinggi Enam Pekan

    Jumlah warga AS yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran naik ke level tertinggi enam pekan pada minggu lalu. Data dari Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan klaim tunjangan pengangguran naik menjadi 294.000 pada pekan yang berakhir 11 April dari pekan sebelummnya 282.000 klaim. Ekonom yang disurvei MarketWatch sebelumnya
    memperkirakan jumlah klaim sebanyak 281.000. Tidak ada faktor khusus yang dikatakan menjadi penyebab kenakan klaim tersebut. Sementara rata-rata klaim 4 pekan naik 250 menjadi 282.750 klaim. Klaim lanjutan dilaporkan turun sebanyak 40.000 menjadi 2,27 juta klaim pada pekan yang berakhir 4 April. Jumlah tersebut merupakan yang terendah sejak bulan Desember tahun 2000. Klaim lanjutan merupakan jumlah warga yang telah menerima tunjangan pengangguran.
     
  12. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Bursa Asia Ikuti Trend Penguatan Bursa Saham Global

    Bursa saham Asia mengikuti rally bursa saham global pada hari Kamis, dengan indeks saham gabungan Shanghai China ditutup pada level tinggi dalam beberapa tahun. Volatilitas masih mewarnai bursa China, dengan indeks gabungan Shanghai berbalik naik 2.7% setelah sempat dibuka melemah. Sementara indeks Hang Seng menghapus penurunan untuk
    diperdagangkan menguat 0.4% menjelang penutupan hari Kamis. Bursa saham Jepang diperdagangkan flat, berhasil pulih pasca menyentuh level terendah sejak 8 April pada awal sesi. Indeks Nikkei225 Jepang diperdagangkan tanpa arah yang jelas setelah menembus level psikologis penting 20,000 pekan lalu, akibat aksi profit-taking dan data GDP China yang dirilis Rabu kemarin. Indeks Kospi Korea Selatan rally lebih dari 1% untuk ditutup pada level tinggi 3-1/2-tahun, dipicu oleh aksi beli investor asing.
     
  13. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Bursa Saham Eropa Melorot Karena Earnings, Krisis Yunani Memburuk

    Bursa saham Eropa ditutup lebih rendah pada hari Kamis setelah laporan earnings kuartal pertama yang hasilnya mixed dan outlook ekonomi Yunani yang terus memburuk. Indeks DAX Jerman mengalami kerugian besar dan ditutup turun sekitar 1.9%, menjadi 11,998.86. Sementara itu indeks FTSE 100 melemah 0.5% menjadi 7,060.45 pada penutupan di London, setelah kemarin mencapai rekor tertinggi di 7,096.78. Yunani pada hari Kamis menjadi fokus perhatian investor setelah situasi ekonomi negara tersebut memburuk yang membuat lembaga pemberi peringkat Standard & Poor memangkas peringkat kredit mereka menjadi CCC+ dari B-.
     
  14. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Wall St Gagal Memanfaatkan Momentum Kenaikan Harga Minyak

    Wall Street ditutup melemah pada hari Kamis seiring saham gagal memanfaatkan momentum dari kenaikan harga minyak, di tengah fokus investor yang tertuju ke earnings. Minyak kembali mencatat harga penutupan tertinggi untuk tahun ini, seiring eskalasi ketegangan di Yaman memacu kecemasan tentang gangguan pasokan. Di sisi earnings, Citigroup
    melaporkan pertumbuhan laba bersih yang solid kendati pendapatan meleset dari harapan. Goldman Sachs juga sukses melampaui estimasi laba dan pendapatan, terbantu oleh lonjakan aktivitas perdagangan di bulan Januari. Sementara data ekonomi mixed turut membebani sentimen pasar. Angka klaim awal pengangguran dilaporkan bertambah
    menjadi 294.000 pekan lalu. Sementara indeks prospek bisnis Fed Philadelphia untuk bulan April naik menjadi 7,5. Dow Jones Industrial Average tergelincir 0,04%, dipimpin oleh saham Merck. S&P500 ditutup turun 0,08%, dengan sektor utilitas mencatat kinerja terlemah di antara 7 sektor utama. Sedangkan Nasdaq Composite ditutup 0,06% lebih rendah.
     
  15. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Minyak Cetak Penguatan Sebesar 12% Selama 5 Sesi Beruntun

    Harga minyak mentah menghapus pelemahan di awal perdagangan hari Kamis untuk mencatat kenaikan 5 sesi beruntun setelah kenaikan suplai minyak mentah mingguan AS yang lebih kecil dari perkiraan dipandang sebagai tanda-tanda perlambatan dalam produksi AS. Para trader juga mencerna rincian dari laporan minyak bulanan terbaru dari OPEC, yang termasuk ekspektasi untuk kenaikan permintaan untuk minyak yang dihasilkan kelompok tersebut. Harga minyak pengiriman bulan Mei menguat 32 sen, atau 0.6%, untuk berakhir di $56.71 per barel di Nymex, itu adalah level tertinggi baru untuk tahun ini. Pada hari Rabu, harga naik 5.8% setelah laporan pemerintah AS
     
  16. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Emas Berjangka Berakhir Rendah, Namun Dekat $1,200

    Harga emas berjangka berakhir rendah pada hari Kamis, namun bertahan di dekat level kunci $1,200/onz, mendapatkan beberapa dukungan dari pelemahan dollar AS seiring investor mempertimbangkan serangkaian data ekonomi terbaru AS dan perkembangan yang terkait dengan hutang Yunani. Harga emas untuk kontrak bulan Juni di Comex turun $3.30, atau 0.3%, untuk berakhir di $1,198/onz setelah sempat menyentuh level terendah intraday di $1,194.30. Richard Gotterer, direktur dan penasihat keuangan senior di Wescott Financial Advisory Group mengatakan bahwa emas tampaknya terjebak diantara bebatuan dan tempat yang keras di tengah investor mempertimbangkan prospek kenaikan suku bunga di AS dalam waktu dekat terhadap peristiwa yang sedang berlangsung di Yunani.
     
  17. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Indeks Dollar Tunjukkan Kinerja Mingguan Kedua Terburuk Sejak 2011

    Dollar AS rontok ke level terendah dalam 10 hari terakhir terhadap berbagai mata uang di hari Jumat, setelah serangkaian data ekonomi AS memicu keraguan atas prospek kenaikan suku bunga acuan dalam beberapa bulan mendatang. Sejak bulan Mei tahun lalu, Dollar telah reli sebesar 30 persen, menyentuh level tertinggi 12-tahun di bulan Maret dan berangsur mendekati level tertingginya di pekan lalu seiring spekulasi para investor bahwa suku bunga The Fed akan dinaikkan di bulan Juni. Namun dengan data ekonomi yang mengecewakan, maka spekulasi tersebut menjadi kurang. Mata uang Euro diuntungkan dari pelemahan Dollar, dengan membukukan kinerja mingguan terbaiknya dalam sebulan terakhir menguat lebih dari 2 persen meski terdapat kekhawatiran krisis utang Yunani yang berisiko default dan akhirnya meninggalkan zona Euro.
     
  18. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Sterling Tembus Diatas Level Psikologis 1.50 Untuk Kali Pertama Dalam Sebulan Terakhir

    Sterling sentuh level tertinggi 4-minggu terakhir terhadap Dollar yang melemah di hari Jumat, ditunjang laporan data tenaga kerja Inggris yang positif, di saat bersamaan kebanyakan investor memangkas posisi buy Dollar seiring ekspektasi kenaikan suku bunga menjadi memudar. Data yang dirilis hari Jumat menunjukkan jumlah tenaga kerja meningkat sebesar 248,000 ke level rekor tinggi 31.049 juta. Tingkat pengangguran Inggris juga turun ke 5.6%, level terendah sejak Juli 2008, dan telah menurun dari level 7.9% pada pemilu terakhir.
     
  19. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Yen Stabil di Tengah Kemerosotan Bursa Saham Global

    Yen stabil dekat level tertinggi tiga pekan tehadap dollar akibat naiknya permintaan akan safe haven setelah merosotnya bursa saham global. Kemerosotan bursa global dipicu munculnya kembali kekhawatiran terhadap Yunani serta anjloknya bursa saham berjangka China setelah pegumuman regulasi perdagangan saham baru di ekonomi terbesar kedua dunia tersebut. Yunani kembali menjadi fokus setelah Managing Director IMF, Christine Lagarde, pada hari Kamis mengatakan ia tidak akan mengijinkan Yunani menunda pembayaran utang. Yunani sedang berjuang untuk mendapat dana bantuan guna menghindari default, sementara masih tetap menolak syarat penghematan yang diajukan krediturnya.
     
  20. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Inflasi AS Naik Dua Bulan Beruntun

    Berdasarkan data dari Departemen Tenaga Kerja AS, inflasi naik dalam dua bulan beruntun di bulan Maret, dipicu kenaikan harga bensin. Indeks harga konsumen tersebut tercatat naik 0,2% dari bulan Februari yang juga naik 0,2%. Harga bensin melesat 3,9% menjadi kenaikan tertinggi sejak bulan Februari 2013. Sementara harga makanan turun 0,2% setelah mengalami kenaikan di bulan Februari. Inflasi inti yang tidak memasukkan sektor energi dan makanan dalam perhitungan, naik 0,2% di bulan Maret. Jika dibandingkan dengan Maret 2014, inflasi berbalik negatif (-0,1%) akibat harga minyak yang mencatat penurunan terbesar sejak Great Recession. Sementara inflasi inti (year-on-year) naik 1,8%, dan menjadi yang tertinggi sejak bulan Oktober.
     

Share This Page