1. This site uses cookies. By continuing to use this site, you are agreeing to our use of cookies. Learn More.
  2. Welcome back! Thank you for being a part of this Traders Community. Let's discuss and share :)
    Selamat datang kembali! Trimakasih telah menjadi bagian dari Komunitas Trader ini. Mari berdiskusi dan berbagi :)
    Dismiss Notice

Berita Fundamental Harian

Discussion in 'Berita dan Analisa Fundamental' started by Darren, 06 Mar 2015.

  1. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Ketidakpastian Politik Membayangi Kinerja Sterling

    Sterling diperdagangkan lebih tinggi versus Dollar AS pada hari Jumat pasca rilis data Non Farm Payrolls bulan Maret yang lebih buruk dari perkiraan. Namun kenaikan Cable masih terbatasi oleh ketidakpastian politik menjelang pemilu bulan Mei. Acara debat di televisi pada hari Kamis, yang menjadi bagian dari kampanye pemilu nasional Inggris, gagal menghasilkan
    pemenang yang jelas dengan 4 jajak pendapat memperlihatkan 4 pemenang yang berbeda. Survey yang dilakukan kurang dari 6 minggu sebelum pemilu 7 Mei tersebut menunjukkan David Cameron dari partai Konservatif dan Ed Miliband yang mewakili Partai Buruh bersaing ketat untuk memenangkan suara mayoritas.
     
  2. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Perekonomian AS Hanya Menambah 126.000 Pekerjaan Bulan Lalu

    Perekonomian AS hanya menciptakan 126.000 pekerjaan baru pada bulan Maret, menandai kenaikan terkecil sejak akhir tahun 2013. Pemerintah AS juga menurunkan angka pertumbuhan lapangan kerja dalam 2 bulan pertama tahun ini, yang mengindikasikan mulai melambatnya pasar tenaga kerja. Ekonom memprediksi pertumbuhan pekerjaan
    sebanyak 245.000. Pertumbuhan pekerjaan bulan Januari dan Desember direvisi turun sebanyak total 69.000, menurut Departemen Tenaga Kerja AS. Angka bulan Februari diturunkan menjadi 264.000 dari publikasi awal 295.000. Sedangkan kenaikan bulan Januari dipangkas menjadi 201.000 dari 239.000. Sementara itu, tingkat pengangguran AS dilaporkan stabil pada level 5,5%, sesuai ekspektasi.
     
  3. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Bursa Asia Terkerek Naik Seiring Kesepakatan Iran

    Indeks saham Nikkei Jepang terkerek naik di hari Jumat dengan volume perdagangan yang tipis setelah para investor melanjutkan aksi beli menjelang data tenaga kerja AS, namun para pelaku pasar mengantisipasi penguatan Nikkei lebih lanjut ketika berbagai perusahaan melaporkan laju earnings setahun penuh. Sementara bursa saham China bergerak datar seiring ekspansi sektor jasa PMI China menunjukkan ekspansi melampaui estimasi, sedangkan bursa Hong Kong ditutup libur Good Friday. Secara terpisah bursa saham Kospi Korsel menanjak dimotori penguatan saham sektor konstruksi terkait harapan meningkatnya kontrak kerjasama dari Timur Tengah setelah Iran dan pihak internasional meraih kesepakatan untuk mengurangi embargo.
     
  4. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Data Tenaga Kerja Yang Buruk Benamkan Indeks Berjangka AS

    Indeks saham berjangka AS anjlok pada hari Jumat Agung pasca data nonfarm payrolls yang dirilis jauh di bawah ekspektasi, sebanyak 126,000. Amerika Serikat menambah 126,000 pekerjaan di bulan Maret, angka palign kecil sejak 2013 dan di bawah ekspektasi sebesar 245,000. Tingkat pengangguran stabil pada 5.5%, sesuai estimasi. Tingkat upah naik
    sedikit lebih tinggi dari ekspektasi, sebanyak 0.3%. Indeks berjangka Dow anjlok lebih dari 160 poin pada hari Jumat pagi, dengan indeks berjangka lainnya juga melemah tajam. Data tenaga kerja dari pemerintah akan menjadi fokus pada trader di seluruh dunia untuk petunjuk waktu kenaikan suku bunga dari rekor rendah oleh Federal Reserve.
     
  5. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Abaikan Ekspektasi Suku Bunga, Dollar Menguat

    Meski kombinasi dari data tenaga kerja hari Jumat lalu dan pernyatan Presiden the Fed William Dudley keduanya mensinyalkan waktu kenaikan suku bunga AS akan mundur dari perkiraan, dollar berhasil menguat terhadap mata uang utama pada hari Senin. Untuk pertama kalinya dalam 4 hari, dollar ditutup menguat terhadap yen dan euro, serta mengakhiri
    pelemahan beruntun selama 4 hari terhadap pound Inggris. Dari level rendah dramatis pada hari Jumat, dollar perlahan beranjak naik terhadap yen, ditopang oleh support kuat pada level 118.80 dan data PMI sektor jasa bulan Maret yang positif. Dollar juga ditutup menguat terhadap pasangan mata uang lainnya.
     
  6. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Euro Melemah di Tengah Sesi Perdagangan Yang Sepi

    Euro melemah terhadap dollar AS pada hari Senin, menghapus gain pada awal sesi dalam apa yang disebut trader sebagai hasil sepinya sesi perdagangan akibat liburan. Data tenaga kerja AS yang buruk pada hari Jumat telah menekan greenback dalam 2 sesi perdagangan terakhir, namun pasar Eropa dan Amerika Latin ditutup memperingati hari Paskah. Sesi
    perdagangan diperkirakan akan pulih normal pada hari Selasa dan mungkin akan merespon penuh data nonfarm payrolls yang mengecewakan yang mana akan menimbulkan pertanyaan waktu kenaikan suku bunga AS. Meski demikian euro sempat menguat setelah Perdana Menteri Yunani Yanis Varoufakis kembali menegaskan bahwa Yunani akan membayarkan sekitar 450 juta euro (494 juta dollar) pada IMF tanggal 9 April nanti.
     
  7. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Aussie Rebound Terbatas Menjelang Rapat RBA

    Terbuai oleh pelemahan Dollar AS secara luas, Dollar Australia beranjak menjauhi level terendah 6-tahun versus Greenback pada hari Senin. Namun rebound masih terbatasi oleh ekspektasi bahwa Reserve Bank of Australia akan memangkas suku bunga pada hari Selasa. RBA memiliki kemungkinan untuk menurunkan suku bunga lebih awal menyusul kejatuhan harga bijih besi baru-baru ini, yang merupakan komoditas ekspor utama Australia. Pekan lalu, harga bijih besi merosot di bawah $50 per ton untuk pertama kalinya dalam satu dekade seiring kekhawatiran melimpahnya pasokan di tengah menurunnya permintaan dari China. Biji besi menyumbang hampir 1/5 dari nilai total ekspor Australia. Sebuah indeks swap menyiratkan kesempatan 75% bahwa RBA akan memangkas suku bunga 25 basis poin pada hari Selasa.
     
  8. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Pertumbuhan Industri Jasa AS Berlanjut di Bulan Mei

    Industri jasa AS melanjutkan pertumbuhan di bulan Maret dengan kecepatan yang hampir sama dengan bulan sebelumnya, mengindikasikan berlanjutnya ekspansi sektor ekonomi terbesar AS. Indeks non-manufaktur AS versi Institute for Supply Management melambat ke 56,5 dari 56,9 bulan sebelumnya, sesuai estimasi para ekonom. Angka indeks di atas 50
    menunjukkan ekspansi. Pesanan bertambah di bulan Maret seiring pekerjaan terus meningkat, mensinyal kemungkinan pertumbuhan akan menguat setelah tergelincir di kuartal pertama. Konsumen, yang telah berhasil mendapatkan pekerjaan, diklaim telah membantu penjualan bahan bakar.
     
  9. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Bursa Asia Stabil Meski Data Tenaga Kerja AS Yang Lemah

    Indeks saham Nikkei Jepang terkoreksi melemah akibat data tenaga kerja AS yang jatuh dibawah estimasi serta pelemahan Dollar memicu sentimen negative di Jepang, namun bursa Asia lainnya tampak tidak terganggu oleh indikasi pelambatan ekonomi AS. Sementara bursa Shanghai dan Hong Kong masih ditutup libur nasional. Secara terpisah indeks saham Kospi Korsel terkerek naik diikuti penguatan mata uang Won ke level tertinggi dalam 2 bulan terakhir vs Dollar karena data NFP mengindikasikan penundaan kenaikan suku bunga acuan The Fed
     
  10. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Spekulasi Rate Hike Mereda, Wall Street Lega

    Wall Street ditutup menguat pada hari Senin, rebound dari penurunan pada awal sesi akibat data tenaga kerja yang mengecewakan seiring data yang buruk memicu harapan tertundanya kenaikan suku bunga. Indeks saham utama beranjak ke area positif pada awal sesi seiring data sektor jasa dan manufaktur terus mengindikasikan laju pertumbuhan yang moderat. Dengan data tenaga kerja yang buruk, ekonom mendorong mundur ekspektasi kenaikan suku bunga menjadi di bulan September dari bulan Juli. Indeks saham berjangka AS dibuka melemah menyusul pernyataan oleh Presiden Federal Reserve bagian New York William Dudley bahwa bank sentral akan memperhatikan sejumlah data untuk
    melihat apakah data bulan Maret merupakan penyimpangan atau sebuah indikator pelemahan ekonomi. Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 117.61 poin, atau 0.66%, pada level 17,880.85, dipimpin oleh rally pada saham Microsoft dan saham Johnson and Johnson memimpin penurunan. S&P 500 ditutup menguat 13.67 poin, atau sebesar 0.66%, di kisaran 2,080.63, dipimpin oleh sektor energi. Sementara Nasdaq ditutup menguat 30.38 poin, atau sebesar 0.62%, pada level 4,917.32.
     
  11. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Minyak Melonjak Sambut Potensi Kenaikan Permintaan

    Minyak mentah WTI menguat di awal pekan tertopang sinyal bertambahnya permintaan di AS dan Asia. Genscape Inc melaporkan persediaan minyak di Cushing, pusat penyimpanan dan titik pengiriman kunci untuk pasar minyak mentah berjangka, turun hampir 300.000 barel untuk periode pekan lalu. Penurunan ini menjadi yang pertama kalinya dalam data Genscape sejak awal bulan Desember. Pasar minyak juga mendapatkan dukungan eksportir utama, Arab Saudi, menaikkan harga utnuk seluruh tipe minyak mentah yang akan dijual ke Asia bulan Mei, kenaikan harga dalam dua bulan beruntun. Konflik yang masih berkelanjutan di Yaman menambahkan dukungan untuk perdangan minyak mentah berjangka
     
  12. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Emas Flat Seiring Rebound Dollar

    Emas flat menyusul rebound Dollar yang menghapus pelemahan di sesi sebelumnya. Emas sempat mendapatkan dukungan data survey non-manufaktur ISM yang turun di bulan
    Maret dan data tenaga kerja AS pekan lalu yang mengecewakan, menjadikan investor memproyeksikan Federal Reserve tidak akan terburu-buru menaikkan suku bunga. ISM melaporkan indeks non-manufakturnya turun di bulan Maret, mengindikasikan sektor jasa tumbuh dengan laju yang lebih lambat. Bagi investor, data ekonomi yang lemah akan menunda kenaikan suku bunga. Penundaan ini ini positif untuk emas karena logam mulia sering digunakan memberikan lindung nilai (hedge) terhadap inflasi.
     
  13. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Dollar Kembali Menguat Seiring Pasar Sudah Mencerna Data Kerja AS

    Dollar menguat pada hari Selasa seiring para trader kembali ke meja mereka dari libur Paskah dengan menepis laporan tenaga kerja AS yang hasilnya lebih lemah dari perkiraan pada pekan lalu. Greenback menguat terhadap euro dan yen sebelum Federal Reserve merilis hasil minutes pertemuan bulan Maret mereka pada hari Rabu. Dollar turun terhadap
    sebagian besar mata uang utama pada pekan lalu setelah ekonomi AS pada bulan Maret menambahkan jumlah tenaga kerja yang paling sedikit sejak Desember 2013. Presiden Fed New York, William C. Dudley pada hari Senin mengatakan bahwa melambatnya pertumbuhan di kuartal pertama sebagian besar hanya mencerminkan kondisi sementara
     
  14. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Sektor Jasa Inggris Menguat, Picu Reli Pound Terhadap Euro

    Pound menguat terhadap euro pada hari Selasa, ini adalah kenaikan untuk hari kedua, seiring sebuah laporan menunjukkan industri jasa Inggris berakselerasi ke level tertinggi dalam tujuh bulan di bulan Maret. Dengan menggabungkan secara bersama- sama data pekan lalu pada sektor manufaktur dan konstruksi, laporan menunjukkan bahwa ekonomi Inggris tumbuh sebesar 0.7% di kuartal pertama, dibandingkan dengan 0.6% pada periode tiga bulan terakhir 2014, ucap Markit Economics Ltd. Dengan waktu sebulan lagi sampai pemilu dan hasil jajak pendapat masih belum indikasikan pemenang yang jelas, volatilitas sterling terhadap dollar melonjak ke level tertinggi dalam sepekan.
     
  15. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Keputusan Kebijakan RBA Melegakan Aussie

    Dollar Australia rebound tajam versus Dollar AS pada hari Selasa, dan berpotensi mencatat kenaikan harian terbesar dalam lebih dari 2-minggu, setelah Reserve Bank of Australia mengejutkan banyak investor dengan menahan diri memangkas suku bunga. Sebelumnya, penurunan harga bijih besi yang menjadi komoditas ekspor terbesar Australia, dan mata uang yang dinilai masih berada di atas fair value telah mendorong pelaku pasar berkeyakinan bahwa RBA akan menurunkan suku bunga dalam pertemuan bulan ini. Sementara dewan kebijakan RBA menekankan bahwa meskipun Aussie telah jatuh terhadap Greenback, depresiasi lebih lanjut terhadap mata uang utama lainnya masih diperlukan untuk membantu perekonomian.
     
  16. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    ECB Capai Target Pembelian Obligasi Bulan Maret

    European Central Bank mencapai target pembelian obligasi bulanan €60 milyar di bawah program stimulus baru yang diluncurkan bulan Maret, menunjukkan tekad bank sentral untuk menyuntikkan lebih dari €1 trilyun likuiditas segar guna mendongkrak ekonomi Eropa dan inflasi. Berdasarkan laporan program pembelian aset mingguan yang dirilis Selasa, ECB memborong €11,5 milyar hutang publik pekan lalu. Untuk bulan Maret secara keseluruhan, ECB telah membeli €47,4 milyar obligasi pemerintah dan surat hutang yang diterbitkan lembaga-lembaga Uni Eropa. Jika pembelian obligasi tertutup dan sekuritas berbasis aset di bawah program tahun lalu dimasukkan, maka "ECB telah mencapai target bulanan €60 milyar pada bulan Maret," kata ECB dalam laporannya.
     
  17. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Bursa Asia Menguat Seiring Kelegaan Penundaan Kenaikan Suku Bunga Fed

    Indeks saham Nikkei Jepang melejit ke level tertinggi 2 pekan di hari Selasa terinspirasi sentimen positif Wall Street akibat ekspektasi kenaikan suku bunga acuan Federal Reserve yang akan ditunda lebih lama dibanding estimasi semula. Sementara bursa Shanghai China naik tipis ditengah kelegaan bahwa suku bunga acuan masih bertahan di level rendah selama ekonomi masih rentan. Secara terpisah bursa saham Kospi Korsel berada dalam tekanan setelah sempat sentuh level tinggi 6-bulan, akibat proyeksi laporan laba Samsung Q1 yang menunjukkan potensi penurunan laba operasional sebesar 31%.
     
  18. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Dukungan Bank Sentral Melambungkan Bursa Eropa

    Bursa Eropa bullish, pada hari pertama setelah libur panjang hari Paskah, di tengah keyakinan investor bank sentral akan terus mendukung perekonomian, rally minyak, dan data ekonomi yang positif. Pasar optimis situmulus European Central Bank akan menghidupkan perekonomian Eropa dan Federal Reserve tidak akan terburu-buru menaikkan suku bunga.
    Faktor penguatan minyak, yang terangkat ekspektasi data mingguan yang akan tumbuh lebih lambat dan sinyal kenaikan permintaan, bantu grup minyak dan gas FTSE melesat dan menjadikan saham BG Group meraih peringkat teratas top gainers indeks utama Inggris. Data ekonomi juga mendukung optimisme investor, dengan PMI jasa Inggris yang dilaporkan tumbuh ke level tertinggi 7-bulan serta PMI jasa dan manufaktur zona Euro yang melaju di level tinggi 11-bulan. Indeks FTSE 100 Inggris berakhir 1,88% di level 6961.77 dan indeks
    DAX Jerman naik 1,3% ke level 12123.52 mendekati rekor tertinggi bulan lalu.
     
  19. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Wall Street Melemah Tipis; Fokus Pada Minutes FOMC, Earnings

    Wall Street ditutup turun tipis pada hari Selasa seiring investor terus melihat kelanjutan pada kenaikan harga minyak dan penguatan dollar menjelang dimulainya musim earnings hari Rabu. Indeks saham memangkas gain menjelang penutupan untuk ditutup melemah tipis. Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 5.43 poin, atau sebesar 0.03%, pada
    level 17,875.42, dengan saham American Express turun paling tajam sementara saham Chevron memimpin kenaikan. Nasdaq ditutpu turun sebanyak 7.08 poin, atau sebesar 0.14%, pada level 4,910. Sementara itu S&P 500 sempat menyentuh level tinggi sesi pada 2,089.81 sebelum ditutup melemah 4.29 poin, atau sebesar 0.21%, pada level 2,076.33. Alcoa akan melaporkan hasil earnings pasca penutupan sesi perdagangan hari Rabu sebagai tanda dimulainya musim laporan earnings. Presiden Fed bagian Minneapolis Narayana Kocherlakota mengatakan Federal Reserve dapat menunggu hingga semester kedua tahun 2016 untuk mulai menaikkan suku bunga, dan kemudian menaikkan suku bunga secara bertahap menjadi hanya 2% hingga akhir tahun 2017.
     
  20. Darren

    Darren Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Ekspektasi Stabilitas Harga Dukung Rally Minyak

    Minyak mentah WTI rally dalam dua hari beruntun dan meraih level tertinggi tahun 2015 menyambut proyeksi lembaga pemerintah yang menilai pertumbuhan produksi minyak mentah domestik akan menurun dan peningkatan permintaan minyak global. Pada hari Selasa, Energy Information Administration (EIA) menyatakan produksi minyak mentah AS, yang menyentuh level tinggi 42-tahun di bulan Maret, akan raih level tertinggi di bulan April dan Mei sebelum jatuh di bulan Juni sampai September. Perkiraan ini mendukung pandangan melimpahnya persediaan minyak di AS akan mereda di tahun ini, sehingga dapat membuka peluang harga yang relatif stabil. Menteri Perminyakan Arab Saudi mengulang menegaskan negara kerajaan itu siap membantu menstabilkan pasar minyak dengan partisipasi negara produsen minyak lain, menambah faktor penguatan.
     

Share This Page