Adakah yg bisa membuatkan EA dengan ketentuan berikut.
Indikator yg dipakai adalah EMA 8, EMA 21, EMA 96, EMA 252
Parabolic SAR step 0.02 max 0.2
time frame 5 menit.
kenapa ada ema 96 dan ema 252?
karena ema 96 pada TF 5 menit adalah ema 8 pada TF H1.
Sedangkan ema 252 pada TF 5 menit adalah ema 21 pada TF H1.
Logika strategi ini adalah:
Saat harga sedang trending kemudian mengalami retracement setelah itu pullback kembali melanjutkan trend, maka pada saat itulah kita entry.
untuk menghindari open posisi saat sideways, maka posisi para ema harus berurutan.
Aturan Buy:
1. Close[1] > ema8[1] > ema21[1] > ema96[1] > ema252[1] // angka 1 adalah menunjukkan bahwa candle sudah close sempurna.
2. dalam i candle sebelumnya pernah terjadi crossDown SAR terhadap harga // saat harga uptrend, SAR berada di bawah candle. Kemudian saat retracement, SAR berada di atas candle. Kemudian terjadi pullback kembali uptrend, SAR berada di bawah candle
3. Close[1] > SAR_terakhir saat retrace
4. Close[1] > Open[1] // candle bullish
5. dalam 1 x siklus signal hanya ada 1 posisi yg terbuka
6. apabila order buy belum close kemudian harga retrace dan pullback kembali dan kondisi 1, 2, 3, 4 terpenuhi maka open posisi buy lagi walaupun order buy sebelumnya belum close.
SL Buy = SAR[1] TP Buy bisa 1 x SL, 2 x SL atau menggunakan Macd crossdown
untuk sell adalah kebalikannya.
Lot = Resiko(%) * AccountBalance() / LotDivider(konstan) * jarak SL
Indikator yg dipakai adalah EMA 8, EMA 21, EMA 96, EMA 252
Parabolic SAR step 0.02 max 0.2
time frame 5 menit.
kenapa ada ema 96 dan ema 252?
karena ema 96 pada TF 5 menit adalah ema 8 pada TF H1.
Sedangkan ema 252 pada TF 5 menit adalah ema 21 pada TF H1.
Logika strategi ini adalah:
Saat harga sedang trending kemudian mengalami retracement setelah itu pullback kembali melanjutkan trend, maka pada saat itulah kita entry.
untuk menghindari open posisi saat sideways, maka posisi para ema harus berurutan.
Aturan Buy:
1. Close[1] > ema8[1] > ema21[1] > ema96[1] > ema252[1] // angka 1 adalah menunjukkan bahwa candle sudah close sempurna.
2. dalam i candle sebelumnya pernah terjadi crossDown SAR terhadap harga // saat harga uptrend, SAR berada di bawah candle. Kemudian saat retracement, SAR berada di atas candle. Kemudian terjadi pullback kembali uptrend, SAR berada di bawah candle
3. Close[1] > SAR_terakhir saat retrace
4. Close[1] > Open[1] // candle bullish
5. dalam 1 x siklus signal hanya ada 1 posisi yg terbuka
6. apabila order buy belum close kemudian harga retrace dan pullback kembali dan kondisi 1, 2, 3, 4 terpenuhi maka open posisi buy lagi walaupun order buy sebelumnya belum close.
SL Buy = SAR[1] TP Buy bisa 1 x SL, 2 x SL atau menggunakan Macd crossdown
untuk sell adalah kebalikannya.
Lot = Resiko(%) * AccountBalance() / LotDivider(konstan) * jarak SL