1. This site uses cookies. By continuing to use this site, you are agreeing to our use of cookies. Learn More.
  2. Welcome back! Thank you for being a part of this Traders Community. Let's discuss and share :)
    Selamat datang kembali! Trimakasih telah menjadi bagian dari Komunitas Trader ini. Mari berdiskusi dan berbagi :)
    Dismiss Notice

Welcome Bonus $100 tanpa Deposit dari ForexChief

Discussion in 'Iklan - Advertising' started by jakaduriat, 14 May 2018.

  1. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Dolar Melemah Tipis, Biden di Ambang Kemenangan Pilpres AS
    Dolar Amerika Serikat melemah pada Kamis (05/11) petang seiring sinyal Joe Biden bisa menduduki kursi kepemimpinan di Gedung Putih dalam pemilihan presiden yang sengit di Amerika Serikat.
    Indeks dolar AS turun tipis 0,02% di 93,388 menurut data Investing.com pukul 13.46 WIB. EUR/USD menguat 0,14% di 1,1739 dan GBP/USD melemah 0,27% di 1,2950. USD/JPY turun tipis 0,04% ke 104,44.
    Adapun rupiah terus menguat 1% di 14.395,0 per dolar AS sampai pukul 13.46 WIB.
    Mengutip laporan Reuters Kamis (05/11) petang, pasar keuangan pun bersiap menghadapi ketidakpastian yang kemungkinan akan berlangsung selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu karena Presiden AS Donald Trump telah melakukan berbagai langkah penolakan terhadap penghitungan suara di beberapa negara bagian dengan mengajukan tuntutan hukum dan penghitungan ulang.
    Hal itu bisa menghambat pergerakan dolar untuk jangka pendek, kata trader.
    Sementara poundsterling lanjut melemah setelah media melaporkan bahwa Bank of England (BOE), yang mengumumkan keputusan kebijakan Kamis, sedang mempertimbangkan kebijakan suku bunga negatif.
    Federal Reserve, yang diperkirakan akan menahan kebijakan pada hari Kamis, juga menjadi fokus pasar lantaran trader kini melihat adanya volatilitas pasar setelah pemilihan umum presiden di AS.
    Biden telah mengklaim negara bagian krusial di Amerika Serikat Barat Tengah yakni Wisconsin dan Michigan.
    Biden telah mengklaim negara bagian Midwestern yang penting di Wisconsin dan Michigan serta Nevada dan Arizona, sementara Trump memimpin perolehan suara di Georgia dan Pennsylvania.
    Sourch News : Investing.com
     
  2. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Ukuran Margin Tidak Menjadi Penentu

    Leverage tinggi memang bisa menghasilkan margin kecil. Namun demikian, bukan berarti margin kecil bisa dijadikan alasan memperbesar ukuran transaksi, agar profit yang didapat bisa semakin banyak. Anggapan itu tidak salah, tapi tidak sepenuhnya benar juga, karena Anda juga harus memperhitungkan faktor risiko.

    Perumpamaannya seperti ini:
    Trader A dan B sama-sama memiliki dana $5000. A menggunakan leverage 1:200, sedangkan B memakai 1:500. Ketika trader A hendak membuka posisi buy, ia merasa 1 lot saja cukup karena margin yang dibutuhkan sudah sebesar $500, atau 10% dari keseluruhan balance-nya. Sementara itu, trader B merasa 1 lot adalah ukuran yang terlalu kecil, karena dengan leverage 1:500, margin yang perlu ia siapkan cuma sebesar $200. Ia pun akhirnya mengambil 2.5 lot sehingga marginnya bernilai $500.

    Walaupun margin trader A dan B sama, besar profit atau loss yang mereka hasilkan akan berbeda. Hal itu karena keuntungan dan kerugian dalam forex ditentukan oleh ukuran transaksi, bukan margin. Jadi dengan memperbesar lot trading karena merasa leverage-nya bisa menunjang ukuran transaksi yang lebih besar, trader B bukan hanya memperbesar peluang keuntungan, tapi juga meningkatkan risiko loss.

    Jika nilai per pip 1 lot standard adalah $10, maka nilai untuk 2.5 lot adalah $25. Dalam skenario harga merosot sebanyak 100 pip, maka besar kerugian trader A hanya bernilai $1000 (100 x $10), sedangkan trader B menderita rugi sebesar $2500 (100 x $25).

    Dari contoh di atas, jelaslah bahwa penggunaan leverage tinggi rawan disalahgunakan trader yang tidak benar-benar mengetahui risikonya. Sebabnya tidak lain adalah karena semakin tinggi leverage yang dipilih, maka semakin besar pula ukuran yang bisa ditransaksikan. Kesalahan trader pemula atau mereka yang hanya mengejar profit akan menganggap hal itu sebagai celah untuk memperbesar ukuran transaksi. Padahal, semakin besar ukuran yang digunakan, semakin besar pula nilai penurunan yang akan mengikis dana trader saat harga bergerak melawan posisi trading.

    Oleh karena itu, sebaiknya pilihlah leverage sebijak mungkin. Memilih leverage tinggi hanya karena ingin menggunakan ukuran transaksi yang besar dengan margin kecil nyatanya sangat berisiko. Margin kecil atau besar tidak menentukan besar profit atau loss, karena semua itu diukur dari seberapa besar ukuran transaksi Anda. Kesimpulannya, Leverage tinggi memang bisa memberikan banyak kesempatan, tetapi hanya pada trader yang dapat memanfaatkannya dengan bijak.


     
  3. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Belajar Forex: Bagaimana Cara Kerja Trading CFD Kripto?

    Sejak booming secara spektakuler pada 2017, mata uang kripto telah memikat investor yang mencari cara baru untuk berinvestasi pada aset digital ini. Sebagian investor memilih untuk membeli dan memegang mata uang kripto untuk periode waktu yang panjang dengan harapan menghasilkan profit, sedangkan trader CFD berspekulasi pada fluktuasi harga mata uang kripto terhadap mata uang fiat utama. Artikel ini menganalisis apa itu trading CFD mata uang kripto dan apa bedanya dari membeli dan memiliki kripto secara langsung!

    Apa itu mata uang kripto?
    Mata uang kripto atau kripto adalah mata uang digital terenkripsi yang dapat digunakan untuk pembayaran online atau transfer antar pengguna. Aset ini terdesentralisasi, yang berarti tidak diatur oleh bank sentral atau institusi pemerintahan tertentu. Kripto menggunakan catatan atau ledger utama yang disebut "blockchain" untuk mencatat dan menyimpan semua transaksi. "Penambang" bertindak sebagai "pembuat catatan" untuk komunitas mata uang kripto dengan membuat koin baru dan memverifikasi Blockchain.

    Mengapa mata uang kripto sangat populer?
    Mata uang kripto merebut perhatian media di tahun 2017 saat terjadi "booming kripto". Nilai mata uang kripto terkemuka seperti Bitcoin (BTC), Litecoin (LTC), dan Ethereum (ETH) berhasil naik ribuan kali lipat dalam beberapa bulan, dan mendapat pengakuan sebagai aset bernilai tinggi. Bitcoin bahkan disebut sebagai emas digital saat meningkat ke rekor level tertinggi yaitu $20.000, empat kali lipat dari harga 400 troy once emas!

    Bagaimana cara kerja trading mata uang kripto?
    Ada perbedaan fundamental antara trading CFD (Contract for Difference) dan kepemilikan kripto aktual. Untuk membeli Bitcoin, pengguna harus membuat wallet terenkripsi, sedangkan dalam trading CFD, trader dapat berspekulasi mengenai nilai kripto terhadap mata uang lainnya.

    Trading CFD memungkinkan trader mengambil posisi BELI atau JUAL, tergantung apakah trader memperkirakan nilai mata uang kripto akan naik atau turun dibandingkan mata uang lainnya seperti EUR atau USD. Karena itu, mata uang kripto disebutkan secara berpasangan di platform trading seperti MetaTrader, contohnya Bitcoin terhadap Dolar AS atau BTCUSD. Perlu dipahami bahwa trading kripto tidak sama dengan memiliki mata uang kripto yang diperdagangkan. Saat trading CFD Bitcoin contohnya, ada kesepakatan untuk mempertukarkan selisih nilai Bitcoin saat kontrak dibuka dan nilai Bitcoin saat kontrak ditutup. Seperti trading CFD lainnya, perubahan harga Bitcoin menentukan seberapa besar profit atau rugi setiap trade pada saat trader menutup posisinya.**

     
  4. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Belajar Forex: Bagaimana Cara Kerja Trading CFD Kripto?

    Sejak booming secara spektakuler pada 2017, mata uang kripto telah memikat investor yang mencari cara baru untuk berinvestasi pada aset digital ini. Sebagian investor memilih untuk membeli dan memegang mata uang kripto untuk periode waktu yang panjang dengan harapan menghasilkan profit, sedangkan trader CFD berspekulasi pada fluktuasi harga mata uang kripto terhadap mata uang fiat utama. Artikel ini menganalisis apa itu trading CFD mata uang kripto dan apa bedanya dari membeli dan memiliki kripto secara langsung!

    Apa itu mata uang kripto?
    Mata uang kripto atau kripto adalah mata uang digital terenkripsi yang dapat digunakan untuk pembayaran online atau transfer antar pengguna. Aset ini terdesentralisasi, yang berarti tidak diatur oleh bank sentral atau institusi pemerintahan tertentu. Kripto menggunakan catatan atau ledger utama yang disebut "blockchain" untuk mencatat dan menyimpan semua transaksi. "Penambang" bertindak sebagai "pembuat catatan" untuk komunitas mata uang kripto dengan membuat koin baru dan memverifikasi Blockchain.

    Mengapa mata uang kripto sangat populer?
    Mata uang kripto merebut perhatian media di tahun 2017 saat terjadi "booming kripto". Nilai mata uang kripto terkemuka seperti Bitcoin (BTC), Litecoin (LTC), dan Ethereum (ETH) berhasil naik ribuan kali lipat dalam beberapa bulan, dan mendapat pengakuan sebagai aset bernilai tinggi. Bitcoin bahkan disebut sebagai emas digital saat meningkat ke rekor level tertinggi yaitu $20.000, empat kali lipat dari harga 400 troy once emas!

    Bagaimana cara kerja trading mata uang kripto?
    Ada perbedaan fundamental antara trading CFD (Contract for Difference) dan kepemilikan kripto aktual. Untuk membeli Bitcoin, pengguna harus membuat wallet terenkripsi, sedangkan dalam trading CFD, trader dapat berspekulasi mengenai nilai kripto terhadap mata uang lainnya.

    Trading CFD memungkinkan trader mengambil posisi BELI atau JUAL, tergantung apakah trader memperkirakan nilai mata uang kripto akan naik atau turun dibandingkan mata uang lainnya seperti EUR atau USD. Karena itu, mata uang kripto disebutkan secara berpasangan di platform trading seperti MetaTrader, contohnya Bitcoin terhadap Dolar AS atau BTCUSD. Perlu dipahami bahwa trading kripto tidak sama dengan memiliki mata uang kripto yang diperdagangkan. Saat trading CFD Bitcoin contohnya, ada kesepakatan untuk mempertukarkan selisih nilai Bitcoin saat kontrak dibuka dan nilai Bitcoin saat kontrak ditutup. Seperti trading CFD lainnya, perubahan harga Bitcoin menentukan seberapa besar profit atau rugi setiap trade pada saat trader menutup posisinya.**

     
  5. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Belajar Forex: Bagaimana Cara Kerja Trading CFD Kripto?

    Sejak booming secara spektakuler pada 2017, mata uang kripto telah memikat investor yang mencari cara baru untuk berinvestasi pada aset digital ini. Sebagian investor memilih untuk membeli dan memegang mata uang kripto untuk periode waktu yang panjang dengan harapan menghasilkan profit, sedangkan trader CFD berspekulasi pada fluktuasi harga mata uang kripto terhadap mata uang fiat utama. Artikel ini menganalisis apa itu trading CFD mata uang kripto dan apa bedanya dari membeli dan memiliki kripto secara langsung!

    Apa itu mata uang kripto?
    Mata uang kripto atau kripto adalah mata uang digital terenkripsi yang dapat digunakan untuk pembayaran online atau transfer antar pengguna. Aset ini terdesentralisasi, yang berarti tidak diatur oleh bank sentral atau institusi pemerintahan tertentu. Kripto menggunakan catatan atau ledger utama yang disebut "blockchain" untuk mencatat dan menyimpan semua transaksi. "Penambang" bertindak sebagai "pembuat catatan" untuk komunitas mata uang kripto dengan membuat koin baru dan memverifikasi Blockchain.

    Mengapa mata uang kripto sangat populer?
    Mata uang kripto merebut perhatian media di tahun 2017 saat terjadi "booming kripto". Nilai mata uang kripto terkemuka seperti Bitcoin (BTC), Litecoin (LTC), dan Ethereum (ETH) berhasil naik ribuan kali lipat dalam beberapa bulan, dan mendapat pengakuan sebagai aset bernilai tinggi. Bitcoin bahkan disebut sebagai emas digital saat meningkat ke rekor level tertinggi yaitu $20.000, empat kali lipat dari harga 400 troy once emas!

    Bagaimana cara kerja trading mata uang kripto?
    Ada perbedaan fundamental antara trading CFD (Contract for Difference) dan kepemilikan kripto aktual. Untuk membeli Bitcoin, pengguna harus membuat wallet terenkripsi, sedangkan dalam trading CFD, trader dapat berspekulasi mengenai nilai kripto terhadap mata uang lainnya.

    Trading CFD memungkinkan trader mengambil posisi BELI atau JUAL, tergantung apakah trader memperkirakan nilai mata uang kripto akan naik atau turun dibandingkan mata uang lainnya seperti EUR atau USD. Karena itu, mata uang kripto disebutkan secara berpasangan di platform trading seperti MetaTrader, contohnya Bitcoin terhadap Dolar AS atau BTCUSD. Perlu dipahami bahwa trading kripto tidak sama dengan memiliki mata uang kripto yang diperdagangkan. Saat trading CFD Bitcoin contohnya, ada kesepakatan untuk mempertukarkan selisih nilai Bitcoin saat kontrak dibuka dan nilai Bitcoin saat kontrak ditutup. Seperti trading CFD lainnya, perubahan harga Bitcoin menentukan seberapa besar profit atau rugi setiap trade pada saat trader menutup posisinya.**

     
  6. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Deposit dan Withdraw melalui Bank lokal

    Kini anda dapat melakukan Deposit dan Withdraw melalui Bank lokal : BCA, MANDIRI, BRI, BNI

    Klien yang terhormat!

    Untuk mempermudah klien kami yang berada di Indonesia, dengan gembira kami mengabarkan kepada semua klien ForexChief, bahwa saat ini kami menyediakan Deposit dan Withdraw melalui Bank Lokal Indonesia.

    [​IMG]


    Bank yang bisa anda gunakan untuk melakukan Deposit dan Withdraw adalah Bank BCA, Bank MANDIRI, Bank BRI dan Bank BNI.

    Hormat kami,
    ForexChief

     
  7. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    5 Mitos Tidak Benar Tentang Trading Forex



    Trading forex merupakan kegiatan jual dan beli mata uang asing atau valuta asing dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari selisih harga jual dikurangi harga beli.

    Kegiatan trading forex sudah lama populer di Indonesia. Namun seperti halnya trading saham, di trading forex pun berkembang mitos-mitos yang hidup di masyarakat yang sebenarnya tidak benar dan perlu diluruskan sehingga tidak menimbulkan kesalahan persepsi.

    Di antara mitos-mitos yang berkembang di masyarakat yang umumnya populer, antara lain:

    1. Trading Forex Sulit dan Hanya Dikuasai Ahli Ekonomi

    Orang yang awam tentang pasar keuangan akan menganggap forex merupakan hal yang sulit dimengerti, hitungannya rumit dan hanya yang mengerti ilmu ekonomi yang bisa trading forex.

    Mereka dianggap memiliki kemampuan dan pengetahuan tentang pasar sehingga bisa mengerti penyebab nilai mata uang melemah atau menguat.

    Namun sebenarnya mitos tersebut tidak benar karena siapapun bisa trading forex, baik orang tua atau muda, sarjana maupun lulusan SMA, pengusaha dan karyawan hingga ibu rumah tangga. Semua orang bisa menjadi trader profesional asalkan mau selalu belajar, konsisten trading forex dan memiliki kesabaran.

    Warren Buffet, investor sukses dari Amerika Serikat pernah mengatakan bahwa Anda tidak perlu menjadi ilmuwan roket. Investasi bukanlah pertandingan dimana orang yang ber-IQ 160 mengalahkan orang yang ber-IQ 130.

    2. Perlu Modal Sangat Besar

    Memang mitos ini tidak sepenuhnya salah karena puluhan tahun lalu pialang forex mengharuskan modal minimal $10.000 untuk bertransaksi. Kini, seiring kemajuan teknologi, perusahaan pialang forex menawarkan trading dengan ukuran yang lebih kecil sehingga modal trading bisa terjangkau oleh masyarakat luas.

    Tapi tentunya bila Anda ingin mengharapkan hasil yang besar, perlu modal yang lebih besar.

    3. Trading Forex Sama Seperti Judi

    Banyak yang masih beranggapan forex sama dengan judi. Padahal jelas sekali perbedaan antara Judi dengan Forex.

    Pada judi, pengambilan keputusan berdasarkan unsur mujur atau tidak, dengan kata lain untung-untungan. Hal ini berbeda dengan forex dimana pengambilan keputusan berdasarkan analisa teknikal dan juga analisa fundamental.

    Dalam judi juga tidak ada produk atau barang yang diperdagangkan, seperti halnya judi togel yang hanya menebak nomor. Sementara di trading forex ada produk atau barang yang diperdagangkan yaitu mata uang.

    4. Forex Bikin Bangkrut

    Seperti halnya bisnis, trading forex harus dikelola dengan baik sehingga bisa menghasilkan profit yang diidam-idamkan.

    Sama dengan investasi yang lain, dana yang digunakan untuk trading bukanlah dana yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari atau untuk keperluan bisnis Anda. Tapi dana yang memang Anda sisihkan khusus untuk trading. Jadi, bila performa trading Anda tidak seperti yang Anda inginkan, tidak akan mengganggu kehidupan Anda.

    Selain itu, ada risk management atau pengelolaan risiko seperti halnya bisnis pada umumnya, yaitu stop loss, money management, dan risk reward ratio.

    5. Selalu Memantau Harga di Depan Monitor

    Bayangan Anda terhadap seorang trader forex mungkin adalah orang yang selalu berada di depan layar monitor komputer untuk memantau harga valas. Pandangan ini tidak sepenuhnya salah, namun tidak sepenuhnya benar juga.

    Saat ini, trader bisa melakukan aktivitas trading forex melalui smartphone. Selain itu, jika Anda ingin mengeksekusi trading di harga tertentu, misalnya Anda ingin mengambil keuntungan (Take Profit) trading pasangan mata uang di level tertentu, Anda bisa menggunakan fasilitas di aplikasi untuk mengeksekusi trading di harga yang kamu inginkan tanpa kamu berada di depan layar komputer.

    Demikianlah beberapa anggapan dari masyarakat mengenai trading forex yang biasa kita temui. Tentunya, anggapan yang Anda dengar perlu dibuktikan dan ditanyakan ke pelaku trading forex yang langsung mengalami bagaimana trading forex sesungguhnya.

     
  8. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    FIXED RATE ForexChief

    fluktuasi nilai tukar,Lupakan nilai tukar mata uang yang terus bergerak. Deposit dan withdrawal dengan “Fix Rate” hanya di Forexchief

    https://postimages.org/][​IMG][/CENTER[/URL]]

    Layanan Free Swap dirancang khusus untuk para trader yang keyakinan agama nya tidak memperbolehkan penggunaan tingkat bunga mata uang dalam dunia trading.

    Cara Mendaftar akun Free Swap:

    ✔️Daftar dan buat akun standar;
    ✔️Verifikasi data pribadi;
    ✔️Kirim permintaan untuk Free Swap di Personal Area anda;
    ✔️Terima konfirmasi pengaktifan layanan Free Swap dan
    mulai trading.

     
  9. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Pengertian Swap Free Account

    Saat membaca kondisi trading yang ditawarkan broker, pernahkah Anda menjumpai istilah Swap Free Account? Meski disebut sebagai salah satu Trading Account, Swap Free tidak sama seperti jenis akun Standard atau Micro yang penawarannya berbasis lot trading minimal.

    Apa Itu Swap?

    Dalam trading forex, Swap (kadang juga disebut Rollover) adalah bunga yang dikenakan untuk posisi trading menginap. Besarannya dihitung dari selisih suku bunga antar kedua mata uang yang ditradingkan. Jadi apabila Anda membuka posisi trading GBP/USD, maka nilai bunga Swap-nya adalah hasil selisih antara suku bunga Inggris dan AS yang sedang berlaku.

    Perlu diketahui, posisi perhitungan suku bunga bisa berubah tergantung pada jenis order Anda, apakah buy atau sell. Itulah mengapa, Swap dalam trading forex tidak selalu berperan sebagai bunga, tapi juga bisa menjadi beban biaya trading jika hasil selisihnya negatif. Masih bingung? Informasi lebih lengkap tentang konsep perhitungan Swap dalam trading forex bisa Anda ikuti di artikel ini.

    Tentang Akun Swap Free


    Akun swap free atau yang biasa disebut akun Islami umumnya adalah jenis akun yang disediakan khusus oleh broker untuk trader pemeluk agama Islam. Hal ini disebabkan oleh hukum syariat Islam melarang transaksi bisnis berbunga; Swap dianggap sama saja dengan riba karena diambil dari selisih bunga. Oleh karena itu, tidak sedikit trader beragama Islam lebih memilih jenis akun ini. Broker-broker tentunya ingin menggandeng klien dari berbagai kalangan, sehingga dikembangkanlah akun Swap Free untuk memfasilitasi hal tersebut.

    Sesuai namanya, Swap Free artinya "bebas Swap" dan bisa menghilangkan risiko Swap. Meski awalnya disediakan untuk trader beragama Islam, ada pula broker forex yang membuka layanan ini untuk trader non-Muslim. Mengapa bisa begitu?

    Rupanya, kemudahan trading tanpa beban Swap telah menjadi daya tarik yang diminati banyak trader. Mereka biasanya ingin menghilangkan risiko Swap yang bisa timbul jika punya posisi menginap. Trader semacam ini biasanya tidak menerapkan strategi Carry Trade yang memang sengaja mencari keuntungan dari bunga Swap positif. Jika menerapkan strategi Swing atau trading di Time Frame H4 ke atas, risiko menahan posisi dalam waktu lebih dari sehari memang cukup tinggi, dan trader tentu tak ingin pemilihan order-nya disetir oleh penyesuaian Swap.

    [​IMG]


    Misalnya saja, sinyal trading mengindikasikan buy GBP/USD, tapi Swap yang berlaku untuk posisi itu bernilai negatif. Para trader jelas akan lebih menitikberatkan pertimbangan pada sinyal trading ketimbang nilai Swap, meski pada akhirnya posisi tersebut bertahan lebih dari sehari. Dalam keadaan seperti itu, Swap jelas menjadi beban komisi trading ekstra; selain spread, trader masih harus memperhitungkan risiko Swap negatif dalam manajemen risikonya. Daripada dibebani risiko itu, akan jauh lebih mudah bagi trader untuk terbebas dari Swap.

    Yang perlu diketahui, label Swap Free Account tidak hanya terbatas pada tipe akun khusus dari broker. Akun trading biasa, seperti Standard, Mini, Micro, Cent, dsb. juga bisa disebut sebagai Swap Free Account, apabila broker forex menambahkan fitur ini di akun-akun reguler yang disediakannya.

    Baca selengkapnya di: SeputarForex

     
  10. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Biden Menang Pilpres, Emas Diprediksi Reli


    Analisa mingguan XAU/USD berikut ini dibuat berdasarkan harga penutupan pasar hingga akhir minggu lalu (6 November 2020), serta dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

    Tinjauan Fundamental Pekan lalu, harga emas mengalami kenaikan hampir 4% dan ditutup pada level USD1951.93 per troy ounce. Harga penutupan ini adalah yang tertinggi dalam 2 bulan terakhir.

    Kenaikan harga logam mulia terutama disebabkan oleh hasil perhitungan sementara pilpres AS yang menunjukkan keunggulan Joe Biden, dan Statement FOMC yang bernada dovish. Seperti diperkirakan pelaku pasar, kemenangan Biden memungkinkan adanya stimulus besar-besaran dan kenaikan pajak yang akan berdampak pada pelemahan US Dollar.

    Sementara pada FOMC meeting, The Fed mengisyaratkan penambahan stimulus jika diperlukan, guna mengatasi merosotnya aktivitas ekonomi akibat melonjaknya kasus COVID-19 secara nasional. Akhir pekan lalu, Biden telah dinyatakan sebagai pemenang pilpres sementara Senat diperkirakan masih akan dikuasai oleh Partai Republik. Dengan demikian, risiko tarik ulur stimulus fiskal belum sepenuhnya pudar. Stimulus bahkan mungkin lebih kecil dari yang diusulkan Partai Demokrat.

    Selain itu, kemungkinan adanya gugatan hukum dari Presiden petahana Donald Trump terhadap hasil pilpres dan kasus COVID-19 di AS akan menimbulkan sentimen negatif pada US Dollar. Alhasil, analis memperkirakan pekan ini harga emas masih akan reli. Data penting minggu ini adalah inflasi AS (CPI dan PPI). Survei yang dilakukan Kitco.com masih menunjukkan sentimen bullish untuk emas. Sekitar 93% pemain Wall Street memperkirakan minggu ini harga emas akan bullish, 7% bearish, dan tidak ada yang memperkirakan netral atau sideways. Sementara itu, 77% pemain Main Street memperkirakan bullish, 14% bearish, dan 9% netral.

    Sourch News : Seputarforex.net

    [​IMG]

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  11. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    "Black Swan"


    Terminologi "Black Swan" (Angsa Hitam) berasal dari abad ke-17, bermula dari asumsi masyarakat Eropa bahwa semua angsa berwarna putih, padahal sebenarnya ada angsa hitam yang hidup di alam liar. Dalam konteks ini, angsa hitam (Black Swan) sering dilihat sebagai simbol untuk sesuatu yang tidak terprediksi dan berdampak besar, sesuatu yang luar biasa di luar kendali, atau sesuatu yang semestinya eksis dalam anggapan umum.

    Di era modern, istilah ini dipopulerkan oleh Nassim Nicholas Taleb, seorang mantan trader Wall Street yang kemudian menjadi penulis dan profesor kenamaan di bidang keuangan, dalam buku berjudul "The Black Swan" yang diterbitkan tahun 2007.

    Menurut Taleb, aneka penemuan ilmiah dan peristiwa yang menjadi fenomena Black Swan terjadi dengan tidak diramalkan sebelumnya. Misalnya adalah kemunculan internet, komputer pribadi, Perang Dunia I, termasuk peristiwa 11 September 2001 yang menenggelamkan mata uang dollar dalam sekejap, serangan Amerika terhadap Irak yang melambungkan harga minyak, dan lain-lain. Dalam bukunya, Taleb juga menyampaikan sejumlah perspektif yang diperlukan pelaku pasar untuk mengantisipasi dan menanggapi peristiwa Black Swan.

    Buku Taleb yang memaparkan teori Black Swan ini kemudian masuk dalam jajaran best seller serta ditempatkan dalam daftar 12 buku paling berpengaruh pasca Perang Dunia II oleh The Sunday Times.

    7 Peristiwa Black Swan

    Meski buku The Black Swan baru dirilis tahun 2007, tetapi sebenarnya peristiwa-peristiwa yang tak terprediksi sekaligus menggemparkan dunia finansial telah terjadi berkali-kali sebelumnya. Bahkan setelah teori Taleb diketahui banyak orang pun, kejadian seperti itu tak terhindarkan. Berikut 7 peristiwa menggemparkan yang kerap disebut sebagai contoh Black Swan di pasar finansial.

    1. Krisis Finansial Asia (1997)

    Pemicu Krisis Finansial Asia adalah keputusan Thailand untuk melepas pegging (patokan) nilai tukar Bhat terhadap Dolar AS. Keputusan itu berdampak domino hingga terjadi devaluasi mata uang di seluruh Asia Tenggara dan Asia Timur. Sebagian besar mata uang Asia anjlok hingga 38% dan pasar saham dunia melorot hingga 60%.

    George Soros dituduh memicu krisis ini dengan melakukan shorting atas Baht dan memanen profit dari jatuhnya mata uang-mata uang Asia. Namun, ia berdalih bahwa dirinya tidak memicu krisis, walau tak menampik langsung kalau ia ada andil dalam gejolak yang terjadi.

    2. Pecahnya Dot Com Bubble (2000)

    Seiring dengan makin meluasnya penggunaan internet di seluruh dunia, bisnis-bisnis daring yang disebut juga "perusahaan Dot Com" mengalami peningkatan pesat. Harga sahamnya meroket, terlihat dari kenaikan indeks NASDAQ (indeks saham AS yang berfokus pada emiten sektor teknologi) dari 1,000 poin di tahun 1995 ke lebih dari 5,000 di tahun 2000.

    Saat NASDAQ tengah "nangkring" di puncak, mendadak sejumlah perusahaan mayor seperti Dell dan Cisco melakukan aksi jual atas saham-sahamnya, sehingga memicu panic selling. Akibatnya, dalam waktu kurang dari sebulan, nyaris satu triliun Dolar AS hangus dari pasar. Indeks komposit NASDAQ yang sempat naik 682% dari 751.49 pada Januari 1995 ke 5,132.52 pada Maret 2000, terjun bebas hingga 78% dan terdampar di 1114.11.

    Meski sejumlah perusahaan Dot Com dari masa itu masih sukses hingga kini, seperti Amazon, eBay, dan Netflix, tetapi tak sedikit perusahaan teknologi AS yang terlindas oleh insiden Black Swan ini.

    3. Bangkrutnya Lehman Brothers (2008)

    Sebelum peristiwa Black Swan ini terjadi di tahun 2008, Lehman Brothers termasuk salah satu perusahaan jasa keuangan kawakan dunia dan menempati posisi bank investasi terbesar keempat di Amerika Serikat. Namun, pada 15 September 2008, Lehman Brothers mendadak mendeklarasikan kebangkrutan. Saat itu, perusahaan ini memiliki aset senilai $639 milyar dan utang sebesar $619 milyar, sehingga menjadikannya deklarasi kebangkrutan terbesar dalam sejarah.

    Kebangkrutan Lehman Brothers sekaligus mengungkap kebobrokan praktek sertifikasi utang sektor properti dalam sistem finansial AS yang kemudian dikenal dengan istilah Krisis Subprime Mortgage. Akibatnya, kekhawatiran meluas ke seluruh dunia karena para investor khawatir lembaga-lembaga keuangan besar lainnya akan ikut tumbang.

    Dampak domino yang lebih besar dari peristiwa Black Swan ini berhasil terhindarkan, setelah pemerintah Amerika Serikat menyalurkan dana untuk mem-bail out perusahaan-perusahaan keuangan bermasalah yang berpusat di sana. Namun, pertolongan dari pemerintah AS ini sebenarnya dipandang negatif oleh masyarakatnya sendiri, karena menganggap bahwa dana pajak rakyat diberikan pada orang-orang kaya yang tidak berhak. Kejadian ini juga yang kemudian memunculkan julukan "too big to fail" untuk bank-bank investasi AS.

    4. Krisis Utang Yunani (2010)

    Pada tahun 2010, sementara pasar finansial global masih berjuang untuk pulih dari krisis sebelumnya, Yunani tiba-tiba mengumumkan bahwa mereka selama ini menyembunyikan angka defisit anggaran negara yang sesungguhnya. Keyakinan pasar langsung kolaps, hingga pada tahun 2012, Yunani mendeklarasikan pernyataan gagal bayar utang pemerintah terbesar dalam sejarah.

    Situasi terus memburuk hingga pada 30 Juni 2015, Yunani menjadi negara maju pertama yang gagal membayar cicilan utang pada International Monetary Fund (IMF). Pasar finansial beraksi spontan, sehingga berdampak pada anjloknya pasar saham dari Hong Kong hingga London. Peristiwa Black Swan ini menggarisbawahi fungsi Emas dan Obligasi Pemerintah AS sebagai safe haven, karena investor dan trader global langsung memburu kedua aset begitu kabar menyeruak.

    Meskipun gejolak di pasar finansial global yang ditimbulkan oleh Krisis Utang Yunani ini telah mereda, tetapi negara yang beribukota di Athena itu masih bergantung pada praktek "gali lubang, tutup lubang" untuk menangani keuangannya. Perekonomiannya mengalami resesi dan pengangguran merajalela. Hingga kini pun, trader yang memperdagangkan mata uang Euro di pasar forex masih sering berhati-hati jika terdapat kabar rapat renegosiasi utang Yunani dalam berita ekonomi.

    5. Bencana Nuklir Fukushima (2013)

    Posisi geografis Jepang menjadikannya sering mengalami gempa dan tsunami. Namun, gempa di tahun 2013 menjadi "istimewa" karena mengakibatkan kebocoran di instalasi pembangkit listrik tenaga nuklir di Fukushima. Seketika, kejadian itu memunculkan trauma dunia akan insiden Chernobyl (1986) yang meluluhlantakkan satu kawasan di Eropa Timur dengan kontaminasi radiasi masih membekas hingga kini.

    Kita di Indonesia boleh jadi tak begitu terdampak oleh peristiwa Black Swan ini. Namun, NIKKEI 225 anjlok 14%, mencatatkan penurunan terburuk dalam 40 tahun. Di Amerika Serikat, Dow Jones juga melorot 1.15%.

    Dalam perkembangan selanjutnya, Jepang menonaktifkan sebagian besar instalasi nuklirnya untuk sementara. Meski demikian, kebocoran di Fukushima belum sepenuhnya tertanggulangi bahkan hingga tahun 2017.

    6. Pencabutan Pegging Franc Swiss (2015)

    Sebelum 2015, nilai tukar Franc Swiss di-pegging setara dengan 1.20 Franc per Euro. Namun, Swiss National Bank (SNB) selaku bank sentral Swiss mendadak mencabut pegging tersebut sekaligus menurunkan suku bunga depositnya, sehingga seketika menggemparkan dunia finansial.

    Segera setelah pengumuman SNB tersebar di media, Franc Swiss melesat 30% versus Euro dan melonjak 25% versus Dolar AS. Langkah tak terduga itu juga menghantam pasar saham Eropa, hingga indeks saham Swiss merosot 10 persen dalam waktu singkat.

    Dibanding peristiwa Black Swan sebelumnya, kebijakan SNB ini bisa dikatakan berdampak paling buruk bagi trader forex. Bukan hanya banyak trader yang langsung bangkrut karena "rem"-nya jebol, tak sedikit pula jumlah broker forex yang terpaksa gulung tikar (contoh: Alpari UK) atau menanggung hutang besar setelahnya (contoh: FXCM US).

    7. Keputusan Inggris Keluar Dari Uni Eropa Pada Referendum Brexit (2016)

    Sebelum hasil referendum Brexit diumumkan, konsensus analis menilai Inggris tidak siap untuk keluar dari Uni Eropa, dan masyarakat pun tentunya tak sebegitu "gila"-nya hingga memilih "Yes, Brexit". Akan tetapi, realita berkata berbeda. Kubu Pro Brexit unggul dengan selisih tipis versus Kubu Pro Uni Eropa, sehingga seketika mengubur Pounds di level terendah dalam 31 tahun (sejak 1985) versus Dolar AS.

    Secara global, kepanikan pasca pengumuman hasil referendum tersebut menghapus sekitar $2 triliun dari pasar finansial dunia. Hingga kini, para pelaku pasar masih mengamati perkembangan peristiwa ini dengan hati-hati. Kelancaran negosiasi Brexit dengan Uni Eropa dan kesehatan ekonomi Inggris hingga tiba waktu "perceraian"-nya terus dipantau massa.

     
  12. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Klien Yang Terhormat,

    https://postimages.org/][​IMG][/CENTER[/URL]]

    Sebagai bentuk apresiasi kami kepada member setia media sosial khususnya Facebook, kami mengadakan program Loyal Member Facebook dengan hadiah total senilai $200 untuk ketiga Pemenang Terpilih.


    ✔ Pemenang I mendapatkan $100
    ✔ Pemenang II mendapatkan $60
    ✔ Pemenang III mendapatkan $40


    Pemenang dipilih berdasarkan keaktifkan member pada fan page ForexChief.Indonesia https://www.fcxchief.com/id/ ,
    dengan cara like, share, dan comment setiap aktifitas fan page ini.
    Program di selenggarakan pada tanggal 12 - 12 November 2020.


    Informasi lebih lanjut silahkan hubungi;
    Fan page facebook kami:

    https://www.facebook.com/forexchiefindonesia


    Atau hubungi live chat ForexChief, dengan senang hati kami akan membantu anda.

    Hormat Kami,
    ForexChief

     
  13. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Program Souvenir Ekslusif ForexChief

    Klien yang Terhormat,

    Saat ini kami memiliki program terbaru, yaitu Program Souvenir Ekslusif.

    https://postimg.cc/YhzLkmDz][​IMG][/CENTER[/URL]]

    Semua klien dapat claim Souvenir dengan cara Tukar point.
    Point bisa anda dapatkan dengan cara melakukan transaksi trading sebanyak mungkin.

    $500.000 Turnover sama dengan 1 point.
    Untuk melihat apa saja souvenir yang bisa anda dapatkan, anda bisa melihatnya pada link berikut: https://my.fxchief-indonesia.com/id/bonuses-credits/souvenirs/

    Hormat kami,
    ForexChief

     
  14. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Konsekuensi Belajar Trading Forex

    Adanya kesulitan-kesulitan yang ditemui selama belajar trading bisa jadi memunculkan sejumlah konsekuensi yang mau tak mau harus bisa Anda tangani, jika ingin bisa sukses dalam forex.

    1. Dikendalikan Emosi
    Banyak trader kesulitan mencapai keberhasilan, karena mudah dikuasai oleh emosi saat trading. Pasar forex yang likuid dan bisa diakses 24/5, dengan pergerakan harga yang selalu berfluktuasi secara real-time, membuat banyak trader pemula sering terbawa gejolak pasar. Mereka sering meninggalkan logika saat mengikuti naik turunnya harga.

    Jika Anda selalu membiarkan alam bawah sadar menguasai, maka secara otomatis Anda akan sering melakukan kesalahan. Alam bawah sadar akan dengan mudah menipu Anda untuk menghindari peluang, meski sebenarnya sudah banyak sinyal yang mengkonfirmasi. Sebaliknya, saat Anda dikuasai oleh keserakahan, Anda akan cenderung untuk open posisi meski kenyataannya tidak ada sinyal yang cukup valid untuk mengkonfirmasinya. Lantas bagaimana hasilnya? Yaah bisa jadi yang Anda dapatkan justru loss besar-besaran.

    Pada akhirnya, jika Anda mampu bertahan cukup lama di forex, Anda akan dituntut untuk menyesuaikan cara pikir Anda. Menghadapi pasar tidak bisa dilakukan dengan baik jika emosi Anda terlalu mendominasi. Ada baiknya rasa takut ataupun serakah dapat dikontrol dengan baik, sehingga tindakan Anda selama trading bisa tetap objektif. Jika Anda terbiasa melakukan setup emosi tersebut untuk kepentingan trading, maka bukan tidak mungkin Anda akan mampu menerapkan cara pikir yang sama di kehidupan sehari-hari.

    2. Kehilangan Uang
    Poin kedua ini bisa jadi merupakan konsekuensi yang menuntut Anda untuk bisa legowo menerima. Yapp, Anda harus siap kehilangan uang alias merugi. Bahkan ada yang mengatakan bahwa belajar forex belum lengkap bila belum pernah merugi. Ini karena kesuksesan dalam forex tak bisa diraih secara instan. Selain itu, seseorang seringkali baru bisa benar-benar belajar setelah mengalami kekalahan. Tapi, kalau baru belajar sudah rugi, lalu bagaimana bisa suksesnya? Kuncinya ada pada konsekuensi belajar trading forex ketiga di bawah ini.

    3. Keharusan Untuk Terus Belajar
    Apakah setelah selesai menempuh tahapan belajar forex, maka secara instan Anda bisa langsung panen profit? Tentu saja tidak. Faktanya, pasar terus berubah dari waktu ke waktu. Para trader profesional pun harus terus menerus belajar meskipun sudah menghasilkan jutaan Dolar. Dalam perjalanan Anda nantinya, akan selalu ada hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik dari setiap kekalahan maupun kesuksesan. Untuk membalas kekalahan itu, maka Anda harus belajar menghindari kesalahan yang sama. Sementara jika ingin mempertahankan hasil yang konsisten, Anda harus bisa menjaga "rahasia" keberhasilan serta meningkatkan performa trading sebaik mungkin.

    Terlepas dari apakah Anda suka atau tidak, trading forex memiliki hubungan langsung dengan pengetahuan dan emosi Anda sebagai trader. Jika ingin menghasilkan uang melalui trading forex secara konsisten, sudah semestinya Anda mengontrol kondisi mental dan pikiran Anda lebih dulu.


     
  15. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point

    GBP/USD: Mencoba Mendobrak Resistance

    Kenaikan yang hebat pada pekan kemarin menyisakan tenaga bagi GBP/USD untuk naik sedikit lagi mencapai harga tertinggi pada level 1.3208. Namun setelah itu pada sesi New York kemarin hari GBP/USD melakukan penurunan sampai ke level 1.3118. Saat ini GBP/USD kembali mencoba untuk naik dengan dibuka pada harga open di 1.3162 dan mencapai high pada 1.3198.

    Poundsterling telah bergerak lebih tinggi terhadap saingannya di AS dan mendekati puncak 9 minggu setelah pergeseran sentimen risiko memberikan dukungan pada mata uang berisiko. Itu sebagian besar sebagai hasil dari pengumuman selama akhir pekan bahwa pesaing Demokrat untuk Presiden AS, Joe Biden, telah mendapatkan cukup suara elektoral dalam kampanye yang diperebutkan dengan panas. Optimisme tumbuh bahwa Presiden terpilih Biden akan mendorong paket stimulus yang lebih substansial, segera setelah ia mengambil sumpah jabatan pada 20 Januari 2021.

    Pasar telah memperkirakan panggilan seperti itu dan setelah memperpanjang keuntungan mereka, beberapa aksi ambil untung terlihat. Hal yang sama berlaku untuk GBP/USD, yang naik sampai gerakan beli berdasarkan rumor, dan jual berdasarkan jual fakta mulai berlaku. Dolar safe-haven berada di bawah tekanan karena investor mulai mempertimbangkan hasil yang tertunda daripada pemilihan yang diperebutkan.

    Sourch News : Cnbc.Com, Reuters.Com, Bloomberg.Com, MT5

    [​IMG]

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  16. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Profil Perusahaan

    ForexChief Ltd. (Company Number ? 14777) dilisensikan oleh Vanuatu Financial Services Commission sebagai Dealer in Securities (Principal’s License) sesuai dengan Bab 4, sub bab (1) (a) The Dealers in Securities (Licensing) Act [CAP. 70]. Konsep dasar dari proyek ini adalah terciptanya platform unik untuk trading online dengan kontrak mata uang dan logam mulia pada kondisi Margin Trading. Proyek yang berlandaskan infrastruktur teknologi dibangun berdasarkan model STP/NDD memungkinkan tidak hanya menghindari konflik kepentingan antara perusahaan dan klien, tetapi juga secara umum meningkatkan kualitas pelayanan seperti spread rendah dan kecepatan tinggi saat mengeksekusi order perdagangan.

    Sebagai platform dasar, ForexChief menawarkan MetaTrader 4 - platform perdagangan yang paling populer untuk perdagangan forex. Secara terpisah, klien institusi yang menawarkan jasa broker harus memperhatikan STP-gate yang diintegrasikan ke dalam MetaTrader 4 dan memungkinkan untuk menghubungkan likuiditas melalui akun trading reguler pada MetaTrader 4 platform dengan input tenaga kerja minimal.

    Perusahaan akan membayar perhatian khusus untuk stabilitas teknis server perdagangan dan perangkat lunak yang disediakan untuk klien melakukan transaksi perdagangan. Teknologi yang dikembangkan untuk agregasi likuiditas serta sistem administrasi mereka berdasarkan atas solusi klaster, yang memungkinkan untuk mempertahankan tingkat kehandalan yang tinggi di bawah beban normal (terutama dalam kasus sejumlah besar order klien masuk ke server trading di saat rilis publikasi berita ekonomi).

    ForexChief memiliki jenis akun, akun "cent" (cent-MT4.DirectFX dan cent-MT4.Classic+), yang saldonya melebihi dari seratus kali akun standar. Sebagai contoh, jika seorang trader mengisi ulang akun cent dengan USD 100, maka dengan begitu trader berhasil menyelesaikan transfer, dengan jumlah 10.000 (yaitu 100 kali lebih) akan didebet ke akun, karena USD sen adalah mata uang akun dalam hal ini. Akun "Cent" adalah alat yang sangat diperlukan, baik untuk pemula, maupun yang memiliki pengalaman, tidak memungkinkan untuk menginvestasikan modal yang signifikan, dan untuk para profesional, yang tujuannya adalah mencari setelan dan trading untuk menguji robot dalam kondisi pasar yang sebenarnya. Juga, jenis akun ini memberikan kesempatan untuk memiliki pengujian komprehensif tingkat transaksi di perusahaan, tidak perlu memresikokan deposit besar dalam hal ini.

    Penting untuk dicatat bahwa hanya order klien dengan ukuran dari 1000 unit mata uang dasar, yang sesuai dengan 0.01 dari lot di akun MT4.DirectFX dan MT4.Classic+ , akan dikirimkan ke counterparty. Dengan demikian, untuk semua order yang ukurannya di bawah 1000 unit mata uang dasar, Perusahaan bertindak sebagai dealer ("pihak kedua" transaksi).

     
  17. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Kredit Trading

    Kredit trading yang tak terbatas dan bebas bunga, dan dapat digunakan sebagai jaminan saat berdampak pada transaksi. Mengisi akun tersebut dengan dana pribadi adalah syarat wajib untuk mendapatkan kredit perdagangan; dalam hal ini, jumlah kredit mungkin sampai 50% dari jumlah deposit.

    Persyaratan Kredit Trading

    1.Program ini tersedia untuk jenis akun berikut: MT4.DirectFX, MT4.Classic+, cent-MT4.DirectFX, cent-MT4.Classic+;

    2.Kredit perdagangan didapatkan untuk setiap isi ulang; dalam hal ini, klien memiliki hak untuk menunjukkan jumlah kredit perdagangan di «Personal Area» pada saat melaksanakan operasi: 10%, 20%, 30%, 40%, 50% dari jumlah isi ulang;

    Contoh:

    Pada saat mengisi ulang sebesar USD 1000, trader mengusulkan 10% sebagai kredit perdagangan. Dalam hal ini, jumlah USD 1100 akan dikreditkan ke akun, sementara USD 100 akan ditampilkan di kolom Kredit.

    3.Jumlah kredit trading aktif pada semua akun di satu klien, tidak bisa melebihi USD 10 000 (atau setara dalam mata uang lain);

    4.Kredit trading tidak dapat digunakan dalam «penarikan» dan akan secara otomatis dihapuskan jika terjadi pengurangan Equitas ke tingkat Kredit. Dengan cara ini, dalam kasus Equitas berkurang atau menjadi sama dengan jumlah kredit, kredit trading aktif akan dihapuskan dari akun tersebut; setelah itu, penutupan paksa otomatis semua posisi akan dilakukan;

    Contoh:

    [​IMG]


    Trader mengisi ulang akunnya sebesar USD 10 000 dan mendapat kredit trading dalam jumlah USD 1000. Dalam hal Equitas turun ke level USD 1000 (nilai di kolom Kredit), semua kredit perdagangan aktif (terdaftar di kolom Kredit) akan secara otomatis dihapuskan dari akun tersebut, dan posisi terbuka akan dipaksa ditutup.

    5.Dalam kasus kredit trading aktif di akun, jumlah dana yang tersedia untuk diwithdraw harus dihitung dengan menggunakan rumus: Yang tersedia untuk diwithdraw = Margin bebas - Kredit - jumlah Isi ulang untuk kredit aktif yang diberi;

    6.Agar dapat menghilangkan keterbatasan untuk penarikan dana, klien berhak untuk menghilangkan semua kredit perdagangan yang dikreditkan. Untuk alasan ini, perlu untuk melaksanakan operasi untuk membatalkan kredit aktif dalam «Personal Area»; alhasil, jumlah yang sesuai akan dihapuskan dari akun trading;

    7.Penggunaan kredit oleh klien saat melakukan transaksi perdagangan tidak mempengaruhi jumlah biaya komisi yang diterima oleh mitra untuk omset perdagangan klien yang ditarik.

     
  18. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Bagaimana Membedakan Trading yang Baik dan Buruk?



    Untuk dapat meningkatkan kemampuan trading Anda, tentu Anda perlu melakukan evaluasi, terutama pada posisi-posisi trading yang buruk. Namun, pertanyaannya, bagaimana membedakan baik dan buruknya sebuah posisi trading? Apakah tiap posisi trading yang menghasilkan profit adalah baik, sementara yang rugi adalah buruk? Jawabannya, tidak!

    Sebuah transaksi trading dapat dikatakan baik jika telah direncanakan dengan matang, memiliki strategi serta tujuan yang jelas, dan dijalankan sesuai dengan rencana. Dengan begitu, mungkin saja Anda merasakan trade kalah yang baik, atau malah trade menang yang buruk.

    Trade Kalah yang Baik

    Bagaimana mengenali sebuah trade merupakan trade yang baik meskipun trade tersebut berakhir loss atau rugi? Anda dapat membayangkannya sebagai berikut.

    Anggap Anda telah melakukan analisis fundamental dan menemukan bahwa nilai EUR memiliki potensi menguat besar terhadap USD. Selanjutnya Anda merumuskan strategi serta harga masuk dan keluar yang terbaik berdasarkan hasil analisis Anda. Saat harga bergerak mencapai titik masuk, Anda pun membuka transaksi BUY dan menunggu harga naik hingga ke target profit.

    Sayangnya, kondisi pasar tiba-tiba berubah. Harga yang sempat perlahan naik, tiba-tiba turun drastis dan menyebabkan posisi Anda mengalami rugi hingga ke titik stop loss. Dengan kondisi tersebut, tentu saja posisi trading ini merupakan posisi kalah yang membuat Anda rugi.

    Namun tidak perlu khawatir, Anda baru saja mengalami posisi kalah yang baik. Sebab, kekalahan yang Anda dapatkan berada dalam hitungan matang yang sebelumnya telah Anda rencanakan. Dengan kata lain, Anda telah berhasil menerapkan prinsip trading yang baik dengan mengikuti seluruh prosedur dan strategi trading yang telah Anda buat sebelumnya.

    Trade Menang yang Buruk

    Sebaliknya, bayangkan jika Anda memulai trading tanpa persiapan, namun kemudian melihat sebuah peluang yang muncul di satu pasangan mata uang. Keyakinan Anda akan profit yang mungkin muncul lantas membuat Anda menanamkan modal hingga 50% dari keseluruhan modal yang Anda miliki di posisi tersebut.

    Selanjutnya dengan sisa margin yang sangat kecil, Anda berharap posisi Anda berakhir menang dan menghasilkan profit. Setelah beberapa saat, harapan Anda terkabul, harga bergerak sesuai perkiraan dan Anda berhasil meraih profit berlimpah.

    Meskipun memang terlihat bagus, hal ini dapat dikatakan sebagai posisi trading menang yang buruk. Sebab, kemenangan yang Anda dapatkan hampir seluruhnya merupakan keberuntungan dan bukan dari perencanaan serta penerapan strategi trading yang terukur.

    Dengan melakukan trading semacam ini, Anda telah merusak disiplin trading Anda sekaligus menyulitkan Anda dalam melakukan evaluasi terhadap strategi trading yang diterapkan. Padahal, keberuntungan sangat tidak dapat diandalkan, terlebih pada perdagangan forex yang penuh dengan perubahan tak terduga.

    Dengan memahami kedua contoh di atas, maka Anda dapat dengan mudah mengenali ciri-ciri aktivitas trading yang baik dan buruk. Dengan menerapkan disiplin diri untuk selalu melakukan trade yang baik, maka proses belajar trading forex online Anda akan semakin baik dan terarah. Dengan begitu, Anda juga akan lebih cepat menemukan cara trading forex terbaik yang sesuai dengan kepribadian dan tujuan keuangan Anda.

     
  19. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Turnover Bonuses

    "Bonus" memungkinkan pedagang aktif mendapatkan penghasilan tambahan dalam bentuk imbalan mingguan untuk omset perdagangan. Program ini beroperasi dalam mode otomatis dan tidak memerlukan aksi di Personal Area untuk mengaktifkan layanan ini. Pada akhir setiap minggu, omset perdagangan mingguan dihitung, dan bonus yang sesuai dikreditkan ke akun trading. keuntungan khas program bonus ini adalah tidak ada syarat dan ketentuan rahasia, tarif progresif, pembayaran mingguan, tidak ada MTP, dan penarikan tak terbatas.

    Syarat Dan Ketentuan

    1. Layanan ini tersedia untuk jenis akun berikut: MT4.DirectFX, MT4.Classic+, cent-MT4.DirectFX, cent-MT4.Classic+;
    2. Bonus dikreditkan ke akun trading pada akhir setiap minggu, setelah penutupan sesi perdagangan. Jumlah bonus dihitung berdasarkan order ditutup selama target minggu: Senin 00:00:01 - Jumat 23:59:59 (waktu server);
    3. Omset perdagangan dalam USD untuk order adalah sama dengan omset agregat untuk dua transaksi: transaksi order pembukaan dan transaksi order penutupan.
      [​IMG]
    4. Semakin besar volume perdagangan mingguan, semakin tinggi tingkat net bonus akhir:
      [​IMG]
    5. Omset perdagangan dihitung berdasarkan penutupan order untuk semua instrumen yang tersedia untuk jenis akun yang dipilih;
    6. Trader bisa mendapatkan rincian informasi tentang setiap jumlah bonus yang dapat dihitung dengan mengklik jumlah dalam Personal Area;
    7. Bonus Turnover tidak akan diberikan dari turnover akun Welcome Bonus $100 yang aktif.
    8. Bonus dikreditkan ke akun tersebut dan dapat ditarik setiap saat, tanpa ada pembatasan.

     
  20. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Ketentuan Trading

    Apa rahasia perdagangan yang sukses di pasar forex? Ini adalah pertanyaan yang sangat kompleks yang memiliki banyak jawaban. Setiap profesional pasar mata uang segera siap untuk menyebutkan beberapa alasan yang menyebabkan hasil positif pada akun trading, Namun, penting untuk diingat bahwa profitabilitas strategi apapun, tidak kalah pentingnya, tergantung pada operasi perdagangan dari broker forex yang dipilih. ForexChief menawarkan klien sebuah produk yang mempertimbangkan minat para kelompok trader. spread yang sangat rendah, tersedianya akun "cent", bonus dan layanan tambahan akan sama-sama berguna baik untuk pemula dan profesional.


    JENIS AKUN

    MT4.DirectFX. Ini adalah jenis akun utama di ForexChief akun trading dirancang untuk trader berpengalaman. Fitur khas dari akun ini adalah spread rendah tanpa "markups" dan biaya broker, yang jumlahnya dihitung berdasarkan volume transaksi sebesar $15 untuk USD 1 juta. Order dieksekusi dalam mode "Market Execution", sementara kecepatan eksekusi order klien pada server perdagangan Perusahaan adalah, rata-rata, 100 msec (di bawah kondisi pasar reguler).

    MT4.Classic+. Ini adalah jenis akun klasik dengan "floating" spread yang tidak memiliki biaya transaksi. Order klien dieksekusi dalam mode "Market Execution", sementara kecepatan standar eksekusi order perdagangan pada server adalah di kisaran 100-150 msec (di bawah kondisi pasar reguler). Akun ini akan sangat relevan bagi para trader, yang sistem perdagangannya tidak dirancang untuk biaya komisi dan model profitabilitas didasarkan pada ukuran spread.

    cent-MT4.DirectFX. Ini adalah akun "cent", yang memiliki rentang balance melebihi seratus standar. Jika tidak, jenis akun ini benar-benar identik dengan akun MT4.DirectFX. Sangat cocok baik untuk pemula yang tidak siap mengambil resiko modal yang besar dan untuk trader profesional yang tujuannya adalah optimalisasi sistem perdagangan mereka dengan menggunakan dana real. Juga, akun ini akan cocok untuk klien-klien yang ingin menguji MT4.DirectFX pada perbandingan akun "cent".

    cent-MT4.Classic+. Ini adalah akun "sen" yang berbeda dari MT4.Classic+ hanya pada rentang balance. Dinyatakan, jenis-jenis akun yang identik. Menjadi tahap perantara antara akun demo dan akun real standar, cent-MT4.Classic+ memungkinkan untuk membuat transisi nyaman dari perdagangan "virtual" untuk transaksi dengan dana real.


    KEBIJAKAN EKSEKUSI ORDER

    Ketentuan trading yang ditetapkan untuk setiap jenis akun bukan satu-satunya kriteria untuk pengembangan dan mencari setelan dari sistem perdagangan. Kualitas eksekusi order adalah elemen dealing penting yang mempengaruhi profitabilitas transaksi mata uang, yang berarti tidak hanya kecepatan pemrosesan order klien pada server perdagangan, tetapi juga kedalaman slippage dimana trader mungkin menghadapi beberapa periode dalam volatilitas tinggi di pasar. Untuk melindungi klien dari konsekuensi tak terduga yang muncul dalam proses perdagangan, ForexChief telah mengembangkan kebijakan eksekusi order, yang dirancang untuk memberitahu pedagang aspek yang paling sulit untuk ditangani, termasuk: slippage dari stop-orders, kecepatan eksekusi order pada saat pengumuman berita ekonomi, dipaksa menutup posisi nilai hedge dalam kasus pelebaran spread, serta potensi resiko ketika menggunakan kredit perdagangan.


     

Share This Page